Setelah pada posting sebelumnya saya membicarakan perkalian 11 s/d 15 dan perkalian kelipatan 5, maka kali ini saya akan membicarakan perkalian antara 16 – 20. Seperti biasa ini merupakan salah satu yang harus dikuasai oleh siswa dan guru IPA.
Perkalian ini masih menggunakan jari seperti yang kita pelajari sebelumnya. Dengan demikian proses pembelajaran akan menjadi semakin menarik dan menantang.
Untuk lebih jelasnya perhatikan contoh berikut ini. Seperti sebelumnya perkalian ini menggunakan jari kedua tangan kita yang masing-masing jumlahnya adalah 5, dengan demikian maka kita akan
Contoh 1
Perkalian 16 x 16
1. Hitung jari 16 ===> lipat 1 jari, jari yang tidak terlipat 4
2. Jari satunya 16 ====> lipat 1 jari, jari yang tidak dlipat 4
3. Untuk mendapatkan satuan, kalikan jari yang tidak dilipat 4 x 4 = 16
4. Untuk mendapatkan puluhan., jumlahkan jari yang dilipat (1+1) x 2 = 4 kalikan dengan 10 = 40
5. Tambahkan hasilnya dengan 200
6. Hasilnya 200 + 40 + 16 = 256
Contoh 2
Perkalian 16 x 17
1. Hitung jari 16 ===> lipat 1 jari, jari yang tidak terlipat 4
2. Jari satunya 17 ===>; lipat 2 jari, jari yang tidak dlipat 3
3. Untuk mendapatkan satuan, kalikan jari yang tidak dilipat 4 x 3 = 12
4. Untuk mendapatkan puluhan., jumlahkan jari yang tidak (1+2) x 2 = 6 kalikan dengan 10 = 60
5. Tambahkan hasilnya dengan 200
6. Hasilnya 200 + 60 + 12 = 272
Contoh 3
Perkalian 18 x 19
1. Hitung jari 18 ===> lipat 3 jari, jari yang tidak terlipat 2
2. Jari satunya 17 ===> lipat 2 jari, jari yang tidak dlipat 3
3. Untuk mendapatkan satuan, kalikan jari yang tidak dilipat 2 x 3 = 6
4. Untuk mendapatkan puluhan., jumlahkan jari yang tidak (2+3) x 2 = 10 kalikan dengan 10 = 100
5. Tambahkan hasilnya dengan 200
6. Hasilnya 200 + 100 + 6 = 306
Menarik sekali bukan, dengan berlatih seksama Anda akan memahaminya dengan baik, Selamat Anda telah memperoleh 1 teknik lagi. Majulah terus pendidikan Indonesia. Salam Dari Kami di Banyuasin Sumsel.
